IQNA

Indonesia Mencegah Masuknya Pengungsi Rohingya

14:16 - November 28, 2023
Berita ID: 3479271
ACEH (IQNA) - Untuk mencegah kedatangan pengungsi Rohingya, Indonesia memperketat kapal angkatan lautnya.

Menurut Iqna, menurut pejabat Indonesia, negara tersebut telah mengintensifkan patroli maritimnya di wilayah Aceh untuk mencegah kedatangan kapal baru yang membawa pengungsi Rohingya, lebih dari seribu di antaranya telah tiba di negara tersebut dalam waktu seminggu.

Menurut AFP, Kapolres Aceh Timur AKBP Andy Rahmansyah mengumumkan: “Polisi berpatroli 24 jam sehari dan 7 hari seminggu untuk mencegah pengungsi Rohingya memasuki Aceh Timur.”

Pernyataan tersebut menjelaskan bahwa polisi telah mengeluarkan perintah kepada wilayah pesisir untuk mengintensifkan pengawasan, baik di pesisir pantai maupun di Selat Malaka, untuk mencegah masuknya warga Rohingya.

Di Aceh Utara, patroli ditingkatkan setelah nelayan melaporkan bahwa mereka menemukan perahu Rohingya 3,6 kilometer di lepas pantai.

“Nelayan juga ikut serta dalam patroli ini,” kata Naharuddin, kepala nelayan di wilayah Dewantara di Aceh Utara, yang seperti kebanyakan orang Indonesia, hanya menggunakan satu nama.

Banyak masyarakat di Aceh yang telah lama menyatakan simpatinya atas penderitaan yang dialami kelompok minoritas Muslim ini, namun kini ada pula yang menunjukkan permusuhan terhadap mereka dan mengeluhkan kedatangan para imigran tersebut; karena mereka menghabiskan sumber daya yang terbatas dan terkadang bentrok dengan warga sekitar.

Lebih dari seribu pengungsi Rohingya telah tiba di provinsi Aceh paling barat di Indonesia sejak 14 November, jumlah tertinggi sejak tahun 2017.

Pekan lalu, penduduk desa mencoba mengembalikan perahu para migran ke laut, namun akhirnya diterima oleh pihak berwenang dan dibawa ke tempat penampungan sementara.

Warga Rohingya, yang sebagian besar beragama Islam, dianiaya di Myanmar, dan ribuan dari mereka mempertaruhkan nyawa mereka setiap tahun dalam pelayaran laut yang berbahaya dan mahal, seringkali dengan perahu sederhana. (HRY)

 

4184303

Kunci-kunci: indonesia ، pengungsi rohingya
captcha